KH Ali Muhson : Nggak setuju dengan Visi Misi, Jangan di Muhammadiyah
Blimbing, 1 Oktober 2023 – Dalam semangat baru, Pengukuhan Pimpinan Cabang Muhammadiyah dan Aisyiah Cabang Blimbing Periode 2023-2028 di Pondok Pesantren Muhammadiyah Imam Syuhodo berlangsung dengan hikmat. Pimpinan dikukuhkan oleh dr Guntur Subiantoro, selaku Wakil Ketua Pimpinan Muhammadiyah Daerah Sukoharjo.
Pak Guntur dalam sambutannya memberikan pesan penting kepada pengurus baru. Beliau bersemangat melihat bahwa pengurus baru yang dikukuhkan adalah pemuda-pemudi yang energik. Beliau berharap, dengan modal PCM Blimbing yang terbesar dan terbaik dari segi apapun, pengurus baru ini bisa melanjutkan perjuangan sesepuh, seperti Ust Yunus Muhammadi yang sudah masuk di komunitas nasional.
Pak Guntur juga berpesan agar para pengurus baru bisa memimpin dan mengurus, bukan malah yang minta diurusi, lebih repotnya lagi malah “menjadi urusan”. Beliau juga menekankan pentingnya 9 Habbit/Kebiasaan Muhammadiyah dari Muktamar Yogyakarta yang perlu dihidupkan dalam kehidupan sehari-hari, yaitu: sholat, puasa, membaca Al Quran, Zakat-Infaq-Shodaqoh, membaca buku yang bermanfaat, membekali dengan PHIWM (Pedoman Hidup Islam Warga Muhammadiyah), pengajian, berorganisasi, dan terakhir positive thinking.
Dalam konteks Islam berkemajuan, Pak Guntur mengulas materi Pengukuhan Pimpinan Muhammadiyah Wilayah Jawa Tengah berupa “Risalah Islam Berkemajuan”. Menurutnya, Islam harus memiliki karakter islam yang berkemajuan, poin pentingnya adalah mampu menjawab tantangan di setiap zaman.
Sementara itu, Ust Ali Muchson S.Ag, M.Ag, selaku penyemangat taujih, menekankan lebih pentingnya ta’aruf atau persaksian antara pengurus lama dan yang baru, serta pengurus baru dengan anggota.
Ust Ali juga menegaskan bahwa seseorang Dianggap bermuhammadiyah yang benar dan sungguh-sungguh sebagai kader apabila memenuhi 5 kriteria berikut:
1. Satu Visi, Satu Misi
Siap Menyepakati / menyetujui visi misi Muhammadiyah, amar ma’ruf nahi munkar. Seorang pimpinan jika tidak sepakat / setuju dengan Muhammadiyah, dengan visi Misi Muhammadiyah, jangan jadi pimpinan.
Meminjam kalimat beliau,
“Nggak setuju dengan Visi misi Muhammadiyah, jangan di Muhammadiyah, ngeruwet-ngeruweti, bikin tidak tenteram. Mungkin agak ektrim sedikit, Yang belum Muhammadiyah harus di muhammadiyahkan. Visi Misi harus sama. Jika tidak sama, bikin ruwet. Harus setuju dengan visi misi. Lebih baik setiap organisasi mengurusi organisasinya masing-masing (saling menghormati) dan fastabiqul khoirot”.
2. Terlibat.
Terlibat dalam kegiatan Muhammadiyah. Jangan mengaku sungguh – sungguh di Muhammadiyah jika tidak pernah atau tidak mau terlibat di Muhammadiyah. Harus aktif. Jika ada rapat ikut. Mesti ada agenda. Dalam rapat ada ide, bisa muncul gagasan, dll. Dikatakan pimpinan jika mau hadir dipengajian pimpinan. Harus digerakkan, harus terlibat.
3. Loyal.
Loyalitas didahulukan, pimpinan di pilih untuk ditaati. Jangan menentang, membangkang. Kembali mengutip ucapan beliau,
“Nggak cocok, keluar saja. Sebagai contoh : Duduk tahiyat akhir shubuh, Tarjih sudah memutuskan untuk tawarruk, harus mengikuti. Jika podo-podo ra ngertine, mbok yo dahulukan loyalitas. Loyal pada organisasi, loyal pada persyarikatan.”
4. Bangga.
Bangga dengan Muhammadiyah, bangga memakai baju Muhammadiyah, bangga dengan kegiatan Muhammadiyah.
5. Mau berjuang diatas rata rata.
Sebagai contoh: ada pengajian umum, infaq 100 ribu, ada pengajian Muhammadiyah infaq 200 ribu. Prioritas agenda Muhammadiyah dibanding aktifitas lainnya, apalagi agenda pribadi dengan melihat situasi dan kondisi.
Dengan semangat baru dan dedikasi yang kuat ini, Pimpinan Cabang Muhammadiyah dan Aisyiah Cabang Blimbing berkomitmen untuk melanjutkan perjuangan ini, berharap agar pengurus dapat menjalankan amanah ini dengan baik dan menjadi contoh bagi jamaah
Dengan pengukuhan ini, diharapkan Pimpinan Cabang Muhammadiyah dan Aisyiah Cabang Blimbing dapat semakin kuat dan solid dalam menjalankan program-programnya, dan terus memberikan kontribusi yang besar bagi Masyarakat.
Mari kita sambut era baru ini dengan semangat baru dan dedikasi yang tak tergoyahkan. Mari kita lanjutkan estafet perjuangan ini, semoga kita semua diberikan kekuatan dan petunjuk dalam meneruskan perjuangan ini.
