Tarmizi Tohor: Wakaf Harus Dapat Perbaiki Ekonomi Umat

JAKARTA-Direktur Pemberdayaan Zakat dan Wakaf Kemenag, Tarmizi Tohor menerima penghargaan sebagai Pegiat Wakaf Indonesia dalam ajang Badan Wakaf Indonesia (BWI) Award 2022.
BWI memberikan penghargaan kepada Tarmizi Tohor atas kontribusinya mengembangkan wakaf di Indonesia.
Tarmizi Tohor merasa bersyukur dan mengucapkan terima kasih atas penghargaan yang diberikan BWI. Tarmizi mengaku termotivasi melakukan inovasi yang lebih baik untuk mengembangkan wakaf di Tanah Air.
“Penghargaan ini sebagai motivasi saya untuk menggerakkan dan mengembangkan wakaf di Tanah Air menjadi lebih bermanfaat untuk memperbaiki ekonomi umat,” kata Tarmizi di Jakarta, Rabu (07/12).
Tarmizi mengatakan, sudah saatnya wakaf dikelola lebih produktif, tidak sebatas masjid, musala, dan makam. Tarmizi berharap, program Inkubasi Wakaf Produktif yang diluncurkannya menjadi penggerak berkembangnya wakaf produktif.
“Melalui program inkubasi wakaf produktif, kita membantu agar aset wakaf menjadi produktif dan memiliki nilai ekonomis,” ujarnya.
Tarmizi memaparkan, berdasarkan hasil penyisiran Kemenag, ada sekitar 56 ribu titik aset wakaf di seluruh wilayah Indonesia. Namun dari jumlah tersebut, hanya 9,5% saja yang telah dikelola para nazir hingga menjadi aset produktif.
“Perlu adanya peningkatan literasi masyarakat soal wakaf produktif sehingga aset wakaf yang belum dikelola bisa dikembangkan menjadi aset wakaf yang bermanfaat,” tutupnya. []